Sejarah Ringkas SMKN 1 Bojong, di Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta

Berdasarkan potensi wilayah dan kebutuhan masyarakat Kecamatan Bojong dan sekitarnya, maka atas prakarsa Kepala SMP Negeri 1 Bojong, Dindin Wakhyudin, SPd, serta dukungan Tokoh-Tokoh masyarakat, dan izin operasional dari Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta (dimasa Kadis; Bpk Ir. Drs. Didin Sahidin, N.J, MSP.), pada tahun 2006 SMK Negeri 1 Bojong berdiri dan menyelenggarakan pendidikan mulai tahun pelajaran 2006/2007, bertempat (satu atap) di SMPN 1 Bojong. Bidang Keahlian yang diselenggarakan adalah Bisnis dan Manajemen, dengan Program Keahlian : Akuntansi. Jumlah siswa 40 orang (1 rombongan belajar atau 1 kelas).

Pada tahun pelajaran 2007/2008 dibuka 2 jurusan baru, yaitu Administrasi Perkantoran dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) bagian dari Bidang Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi. Pada tahun kedua ini, siswa baru atau tingkat (kelas) 1 berjumlah 75 orang atau 3 rombel (Akuntansi 1 kelas, Adm.Perkantoran 1 kelas dan RPL 1 kelas). Jumlah siswa keseluruhan termasuk Kelas 2 Akuntansi adalah 115 orang.

Selanjutnya pada tahun ketiga (tahun pelajaran 2008/2009), jumlah Siswa Baru meningkat cukup banyak, yaitu 151 orang, yaitu terdiri dari Jurusan Akuntansi; 1 kelas (40 orang), Administras Perkantoran; 1 kelas (40 orang), dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL); 2 kelas (71 orang). Jumlah keseluruhan siswa, termasuk kelas 3 adalah 261 orang.

Pada awalnya Guru (Tenaga Pengajar) adalah guru-guru tidak tetap (GTT) yang sebagian besar berasal dari Guru PNS dan Non-PNS pada SMPN 1 Bojong, dan beberapa Guru Kejuruan direkrut dari SMKN 2 Purwakarta, dengan jumlah keseluruhan kurang lebih 17 orang. Sekarang ini sudah terdapat Guru PNS sejumlah 9 orang yang meliputi 3 orang CPNS pengangkatan tahun 2007, 5 orang CPNS pengangkatan tahun 2008, dan 1 orang Kepala Sekolah Definitif pengangkatan tahun 2008.

Tenaga Administratif (Tata-Usaha) berjumlah 9 orang yangmana 6 orang adalah pegawai tidak tetap (PTT) dan 3 orang PNS, yang terdiri dari 2 orang diangkat tahun 2008 dan 1 orang (Kasubag Tata-Usaha) diangkat awal tahun 2009.

SMK Negeri 1 Bojong masih dalam tahap pertumbuhan dimana sarana-prasarana dan kuanititas sumberdaya manusia belum memadai. Dalam hal ini, kebutuhan sekolah adalah Lahan, Prasarana Gedung, Sarana Peralatan dan Fasilitas pendidikan yang lengkap, disamping SDM yang berkualitas. Diharapkan dalam waktu 5 tahun rencana pengembangan sekolah, kebutuhan tersebut dapat terpenuhi secara bertahap. Untuk itu diperlukan perjuangan dari pihak Sekolah, Masyarakat dan Pemerintah, guna mewujudkan pembangunan sumberdaya manusia khususnya di wilayah Kecamatan Bojong dan sekitarnya. ..... Mari kita sama-sama berjuang...! Hidup SMKN 1 Bojong..!!